IkiWonosoboMas.com - Secara geografis objek wisata religi bukit sembrani
terletak didusun Depok, desa Krinjing, kecamatan Watumalang, kabupaten
Wonosobo. Untuk mencapai bukit sembrani hanya dibutuhkan waktu sekitar
15 menit dengan berjalan kaki dari pintu gerbang wisata. Objek wisata
seluas 2 hektar ini juga dilengkapi 7 gubuk buatan sebagai sarana
beristirahat pengunjung wisata.
Bukit sembrani adalah kawasan hutan kuno yang menyimpan kisah peninggalan para pejuang yang pernah hidup di Dieng, hal ini mengingat lokasi bukit sembrani terletak disebelah barat laut gugusan gunung Bisma. Disebut bukit sembrani konon dahulu pernah ada seekor kuda sembrani dikawasan bukit tersebut. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya tapak kuda sembrani atau kuda bersayap pada sebuah batu besar. Sepintas memang terlihat sangat jelas, tapak tersebut sangat mirip dengan tapak kuda, namun tapak tersebut terdapat pada sebuah batu yang secara nalar tidak rasional.
Menurut cerita yang berkembang, kuda sembrani itu milik Bupati Tuban. Pada zaman perang Diponegoro, Bupati Tuban dan prajuritnya bergerilya melawan penjajah Belanda dengan menggunakan kuda sembrani. Bupati Tuban dan prajuritnya menetap dibukit itu cukup lama untuk menghimpun kekuatan, selain itu dibukit itu juga terdapat mata air dan sumber alam yang melimpah.
Diobjek wisata tersebut terdapat lima petilasan antara lain petilasan jaran(kuda) sembrani, petilasan Bupati Tuban, petilasan Kyai Braja Dhipa, petilasan tempat pembuatan keris dan petilasan batu pasholatan Kyai Misbah. sampai sat ini keberadaan petilasan-petilasan itu masih terawat dengan baik, bahkan pemerintah desa Krinjing telah membentuk Forum Sadar Wisata untuk menunjang keberadaan wisata religi bukit sembrani.
Selain menjelajahi sejumlah petilasan, dipuncak
bukit sembrani pada ketinggian 1.500 mdpl wisatawan akan dimanjakan
dengan panorama alam berupa deretan perbukitan kecil yang menghijau
laksana lukisan alam yang tiada taranya. Kepala Dusun (kadus) Depok
Sucipto mengatakan, setiap musim liburan sekolah banyak siswa yang
berkemah diatas bukit. Kawasan bukit sembrani memang sangat cocok untuk
berkemah dan menikmati pemandangan bukit-bukit lain disekitarnya,
pungkasnya. (S-A)
Bukit sembrani adalah kawasan hutan kuno yang menyimpan kisah peninggalan para pejuang yang pernah hidup di Dieng, hal ini mengingat lokasi bukit sembrani terletak disebelah barat laut gugusan gunung Bisma. Disebut bukit sembrani konon dahulu pernah ada seekor kuda sembrani dikawasan bukit tersebut. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya tapak kuda sembrani atau kuda bersayap pada sebuah batu besar. Sepintas memang terlihat sangat jelas, tapak tersebut sangat mirip dengan tapak kuda, namun tapak tersebut terdapat pada sebuah batu yang secara nalar tidak rasional.
Menurut cerita yang berkembang, kuda sembrani itu milik Bupati Tuban. Pada zaman perang Diponegoro, Bupati Tuban dan prajuritnya bergerilya melawan penjajah Belanda dengan menggunakan kuda sembrani. Bupati Tuban dan prajuritnya menetap dibukit itu cukup lama untuk menghimpun kekuatan, selain itu dibukit itu juga terdapat mata air dan sumber alam yang melimpah.
Diobjek wisata tersebut terdapat lima petilasan antara lain petilasan jaran(kuda) sembrani, petilasan Bupati Tuban, petilasan Kyai Braja Dhipa, petilasan tempat pembuatan keris dan petilasan batu pasholatan Kyai Misbah. sampai sat ini keberadaan petilasan-petilasan itu masih terawat dengan baik, bahkan pemerintah desa Krinjing telah membentuk Forum Sadar Wisata untuk menunjang keberadaan wisata religi bukit sembrani.
0 Response to "Ada Wisata Religi Bukit Sembrani di Watumalang"
Posting Komentar