Masyarakat di Wilayah Dataran Tinggi Dieng sudah mulai mengkampanyekan untuk menanam tanaman pohon seperti buah kemar atau buah carica. Hal ini untuk mengurangi dampak resiko erosi atau longsor kecil yang sering terjadi di lahan perkebunan mereka.
Masyarakat sekitar menyadari bahwa tanaman semusim seperti kentang, kobis, wortel dan lainnya kurang ramah lingkungan karena mempercepat laju erosi tanah. Dengan menanam jenis tanaman semusim membuat petani akan menggemburkan tanah, hal inilah yang menyebabkan percepatan erosi.
Sehingga disela-sela tanaman semusim, para petani berinisiatif untuk menanam pohon berbatang keras seperti kemar maupun carica.
"saya memperbanyak tanaman berbatang keras untuk mengurangi longsor" kata Ahmad yang ditemui di Desa Tieng/